Senin, 01 Agustus 2016

MATERI 2 MENDISKUSIKAN MASALAH

MATERI 2

Kelas X
Semester Ganjil
Standar Kompetensi
2. Mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi melalui kegiatan berkenalan, berdiskusi, dan bercerita
Kompetensi Dasar
2.2  Mendiskusika masalah (yang ditemu-kan dari berbagai berita, artikel, atau buku) 
Tujuan Pembelajaran:
1.     Secara Kognitif siswa dapat:
     - Memahami  pengertian dan peran unsur-unsur dalam dikusi
- Mencatat pokok-pokok permasalahan dalam suatu artikel, berita atau buku.
- Menganggapi pokok-pokok permasalahan dalam artikel, beritaatau buku
- Menyimpulkan atau merumuskan kesepakatan bersama untuk memecahkan     masalah
2.    Secara Afektif siswa dapat:
·         Mengikuti kegiatas KBM dengan penuh antusias
·         Menghargai dan menghormati pendapat orang lain
·         Santun dalam mengkomunikasikan pendapat
·         Menerima hasil kesepakatan dengan lapang dada dan sikap tanggung jawab.
·         Membangun kerjasama yang baik dalam diskusi
3.    Secara Psikomotorik siswa dapat:
·         Melakukan kegiatan diskusi untuk memecahkan suatu masalah atau menyikapi suatu masalah
·         Menyusun laporan diskusi
Jenis tagihan
Tugas 2

A.  Pengertian Diskusi
Diskusi adalah suatu pertemuan yang dilakukan untuk mencari jalan keluar atas permasalahan yang sedang dihadapi. Tentu saja jalan keluar yang dimaksud adalah yang dihasilkan dari sebuah kesepakatan bersama. Diskusi dilakukan dengan cara brain stroming atau tukar pikiran secara teratur dan terarah.
Bertukar pikiran baru dapat dikatakan sebagai diskusi apabila.
1.     Ada permasalah yang dibahas
2.    Ada seseorang yang bertindak sebagai pemimpin diskusi
3.    Ada peserta atau anggota diskusi
4.    Ada yang mengemukakan pendapat
5.    Menghasilkan sebuah keputusan yang disepakati oleh peserta atau anggota diskusi.

B.  Peran Unsur Diskusi
1.     Moderator: Membuka diskusi, menyampaikan tema atau judul diskusi, memperkenalkan diri sendiri, penyaji, dan notulis, menyampaikan peraturan, mempersilakan penyaji menyampaikan materi, menentukan siapa saja yang bertanya
2.    Peran Penyaji: Mempresentasikan materi diskusi, menjawab pertanyaan
3.    Peran Notulis: Merangkum materi diskusi yang disampaikan penyaji, mencatat pertanyaan dan jawaban, menyimpulkan, dan membacakan hasil presentasi.
4.    Peserta/anggota diskusi: Memperhatikan dengan baik dan memberikan pertanyaan atau sanggahan berkaitan dengan presentasi materi

C.  Membuat Laporan Hasil Diskusi Atau Notula/Notulen Rapat
Notula/notulen rapat adalah ringkasan tentang jalannya rapat, seminar, diskusi, atau sidang dan hal yang dibicarakan serta diputuskan dalam rapat tersebut dari awal acara sampai akhir acara. Menurut kamus bahasa indonesia notulen atau notula bermakna cacatan singkat mengenai jalannya persidangan / rapat serta hal yang dibicarakan serta diputuskan. Notulen rapat bersifat ringkas, padat, sistematis, dan secara meyeluruh.
Notulen rapat dibuat supaya kita dapat mengetahui hasil suatu rapat dan sebagai dokumentasi kegiatan rapat. Notula/notulen adalah cacatan kecil dalam rapat biasanya ditulis oleh notulis.

Fungsi Notula/Notulen Rapat
Notula/Notulen merupakan catatan ringkas, padat, sistematis, dari suatu kegiatan sidang. Fungsi notula/notulen sangatlah penting terhadap kegiatan rapat tersebut. Karena di dalam notulen/notula semua kegiatan rapat akan dibuktikan secara tertulis, berikut fungsi notulen/natula :
a)    Berfungsi sebagai bukti tertulis telah diadakannya rapat/sidang
b)   Sebagai pengukur sukses atau tidaknya suatu rapat
c)    Dan berfungsi sebagai pelaksanaan kegiatan yang dihasilkan dari keputusan rapat

Isi Notula/Notulen Rapat
Isi yang terkandung didalam notulen/notula yaitu sebagai berikut :
1)    Tujuan kegiatan rapat/sidang
2)   Hal - hal yang akan dibahas dalam rapat
3)   Saran dan keputusan dari pelaksanaan acara
4)   Waktu pelaksanaan kegiatan
5)   Pihak - pihak yang terkait atau hadir dalam acara

Susunan Notula/Notulen
Didalam menulis notulen ada rangkaian yang harus diperhatikan agar disaat notulen tersusun sinkat dan sistematis. Berikut susunannya :
a.    Kepala Notulen, Kepala notulen merupakan bagian awal dari penulisan notulen. Adapun kepala notulen berisi tentang :
·         Nama atau tema yang di bahas
·         Hari dan tanggal acara dilaksanakan
·         Waktu (Jam) pelaksanaan acara
·         Tempal pelaksanaan acara
·         Unsur - unsur yang terlibat dalam acara (Ketua dan wakil ketua, sekertaris, notulis, peserta.)
b.    Isi notulen, isi notulen adalah bagian dari notulen yang berupa hal-hal yang di bahas dan hasil keputusan rapat. Isi     Notulen ditulis agar dapat membedakan dari susunan sistematis. Susunan sistematika dalam isi notulen dapat dibagi menjadi 4 yaitu :
·         Kata Pembuka
·         Pembahasan
·         Pembacaan keputusan
·         Waktu (Jam) Penutupan
c.    Bagian akhir notulen, Bagian ini merupakan penulisan terakhir yang terkandung didalam notulen yang membahas penjelasan tentang hal - hal akhir penulisan notulen. Bagian akhir notulen dibagi menjadi 3 yaitu :
·         Nama jabatan
·         Tanda tangan
·         Nama pajabat, pangkat, atau NIP
d.    Penandatanganan, Penandatanganan berisi tentang tanda tangan dari pihak - pihak yang diangap penting dan bertanggung jawab atas terlaksananya acara rapat tersebut.Notula biasanya ditanda tangani oleh ketua,wakil ketua, sekertaris, notulis.

Pengertian Notulis Dan Tugas Notulis
Menurut kamus besar bahasa indonesia (kbbi) notulis adalah orang yang bertugas membuat notula (catatan rapat). Dengan begitu notulis adalah orang yang mampu meyimak, dan menulis dengan baik agar hal - hal yang ada dalam diskusi tartangkap dengan baik. Sederhananya notulis adalah seseorang yang yang mencatan hasil dari jalannya diskusi dari mulai awal hingga akhir acara.

Tugas Notulis
Notulis mempuyai tugas dan peranan yang sangat penting didalam diskusi. Berikut beberapa tugas dan hal - hal yang harus ditulis notulis di dalam diskusi :
1)    Mencatat topik permasalah
2)   Mencatat waktu (jam) dan tempat diskusi dilaksanakan
3)   Mencatat jumlah peserta
4)   Menyimak dan menulis segala hal atau proses yang berlangsung dalam diskusi
5)   Menuliskan kesimpulan atau hasil diskusi
6)   Mendokumentasikan catatan tentang diskusi yang telah dilakukan



Tidak ada komentar:

Posting Komentar